Oleh : Rissa
Kalau ditanya apa rencana yang aku buat di akhir tahun ini, aku akan menjawab tidak ada.
Aku memang tidak memiliki apapun yang aku inginkan, maksutku aku tidak memiliki "hasrat" untuk mengejar sesuatu dan menginginkan sesuatu.
Kaya? orang bilang aku kaya, tanpa bermaksut merendahkan diri tapi aku benar benar sangat biasa biasa saja. Aku tak punya banyak harta. Justru aku orang yang boros dan aku bisa dalam kondisi saldoku tinggal 2 ribu rupiah disaat masih 10 hari menjelag gajian, tapi aku santai saja, untuk makan aku aman karena aku juga sering boros membeli makanan, jadi stock makanan frozenku juga ada. Artinya masih bisa hidup.
Mungkin orang melihatku kaya karna aku sangat royal pada diriku sendiri, mau A yaudah beli, karena aku bukan maniak penabung. aku sangat konsumtif, tak akan berhenti sebelum duit habis, tak bisa lihat duit nganggur sedikit, itu konsepnya. Namun, aku tak akan memaksakan diriku membeli sesuatu kalau memang duitku sudah habis, aku memang konsumtif, tapi merasa tak punya pun tak apa, jadi aku tak akan berhutang sana-sini cuma hanya mo beli apa yang aku pengen. jadi, ketika aku bilang "ah aku bokek," ya memang duitku sudah habis.
Menabung itu perlu sekali, tapi jangan lupa juga untuk menikmati hasilnya. dan kekayaan, aku rasa bukan dilihat juga dari banyaknya harta dan benda yang dikumpulkan, mungkin dengan merasa cukup, bisa merasa kaya. kalau ngejar kekayaan nggak ada habisnya.
balik lagi, Aku sempat merasa frustasi kok bisa bisa nya aku tak memiliki sesuatu yang diinginkan dalam hidup, aku ini kenapa, untuk apalagi aku hidup kalau tak ada gunanya, hidup sekedar hidup babi juga hidup.
kemudian, aku sadar, aku sebaiknya beristirahat, beristirahat mengejar sesuatu, jangan menekan diriku terlalu keras, istilahnya rehat dulu, karena memaksa diri untuk mengejar sesuatu itu cukup melelahkan, mending bebas aja dulu, bebas dengan 'jalani hidup' saja tanpa target dan paksaan, ikutin arus, bebas dulu dari kekhawatiran masa depan, bebas dulu dari segala beban akan ekspektasi, bebas dulu dan entah sampai kapan, ikuti arus saja dulu. Bayangin yang happy aja dulu, misalnya mikirin gajian mau beli sepatu baru karena males cuci sepatu, Udah itu aja.
0 comments:
Post a Comment
jengggggggg