Rissa Indrasty

My Photo
Jakarta , Jakarta Selatan, Indonesia
seafairy | journalist | artist | musician | artworker | traveller

Sedikit Tentang kampung Naga

a.     Masyarakat
Masyarakat yang mendiami Kampung Naga berjumlah 340 jiwa.Masyarakat kampung Naga merupakan masyarakat yang senantiasa kuat mempertahankan landasan adat dan kebuyaannya.Walaupun begitu, masyarakat kampung Naga tidak pernah membeda-bedakan etnis dan kebudayaan.Masyarakat kampung Naga sangat menghargai perbedaan kebudayaan.Mereka menganggap perbedaan etnis dan kebudayaan harus di sikapi dengan warna (perbedaan yang indah) dalam kehidupan,karena dalam kacamata kebudayaan sikap membeda-bedakan akan menyebabkan pertentangan dan perselisihan.
        Aktivitas dan mata pencaharian masyarakat Kampung Naga adalah bersawah,berkebun, berdagang dan kerajinan.Masyarakat kampung Naga memiliki pola hidup bersama alam.Masyarakat menganggap perlakuan haruslah baik terhadap alam karena alam merupakan signal.Jika berlaku baik terhadap alam, maka alam pun juga sebaliknya.
Seperti layaknya di desa atau kota, di Kampung Naga juga terdapat RT dan RW seperti pemerintahan.

b.     Kondisi Sosial dan Budaya
Masyarakat kampung naga merupakan masyarakat sederhana yang rukun dan damai, karena di kampung naga tidak ada perselisihan.Selain itu masyarakat kampung Naga juga masyarakat yang mamiliki sifat bergotong royong, hal itu di tandai dengan bagaimana mereka membangun rumah mereka sendiri dengan cara bergotong royong.
Masyarakat Kampung Naga merupakan masyarakat yang sangat kuat memegang landasan kebudayaan, yaitu kebudayaan sunda.

c.      Kesenian
Masyarakat Kampung Naga merupakan masyarakat yang kreatif.Sebagian dari masyarakat Kampung Naga bermata pencaharian kerajinan. Dari mereka ada yang membuat kerajinan gelas dan piring dari bahan alam.Mereka juga membuat vigura ,pajangan,aksesoris yaitu gelang,kalung, tas,topi.Pemerintah menurunkan orang-orang ahli dalam bidang kerajinan dan kesenian untuk mengajari masyarakat Kampung Naga membuat kerajinan dan barang-barang kesenian tersebut agar masyarakat kampung naga semain kreatif dan semakin banyak mengundang wisatawan yang datang mengunjungi kampung naga.
Di kampung naga juga terdapat hiburan tradisional yang bernama terbang sejak.Memang tidak ada ketukannya, tetapi enak di dengar. terdapat Tidak hanya itu, di kampung naga juga terdapat pelukis sekaligus penjual lukisan yang menjual lukisan pemandangan kampung naga yang indah dan hijau.


d.     Adat dan kebudayaan
Aktivitas adat dan kebudayaan kampung Naga lebih bersifat religi.Pada umumnya masyarakat kampung naga mengadakan upacara adat yang berkaitan dengan bulan besar islam, seperti  1 Muharram,Idul Fitri,Idul Adha.Khasnya masyarakat kampung naga membuat tumpeng,ziarah ke makam para leluhur dan  mengadakan pengajian di masjid yang di pimpin oleh kuncen.
e.     Pengaruh budaya asing terhadap budaya setempat
Kampung Naga merupakan kampung tradisional, tetapi senantiasa eksis di era perkembangan globalisasi dan teknologi pada saat ini.Hal ini masyarakat kampung naga yang sederhana sangat berpegang teguh pada landasan adat dan kebudayaan,sehingga kampung naga masih bisa eksis.
Dalam hal perkembangan teknologi, masyarakat kampung naga tidak ada ruang yang tersembunyi.Di kampung naga sebagian masyarakat ada yang sudah menggunakan Handphone.Hal itu di karenakan tekanan kehidupan yang besar, yang membuat masyarakat masyarakat menggunakan handphone demi membantu kelancaran dalam berkomunikasi. Tapi walaupun begitu, masyarakat kampung naga tetap mempertahankan gaya hidup yang tradisional.Masyarakat kampung naga mempunyai prinsip “Hidup gaya boleh,tapi gaya hidup harus tetap di pertahankan.”

f.       Peranan norma dan hukum adat
Di kampung naga, membangun rumah tidak boleh melebihi megahnya masjid.
Di kampung naga, jika ingin menikahi seorang wanita yang berada di kampug naga, tidak boleh mengadakan pesta.Penyebaran berita pernikahan hanya dilakukan dari mulut-kemulut saja.
Di kampung naga, tidak ada batasan atau pantangan soal menikah,asal satu agama.
Di kampung naga, 1 rumah tidak boleh di huni oleh dua kepala keluarga.
g.     Keunikan yang terdapat di kampung naga

·         Rumah di kampung naga
Di kampung Naga, posisi rumah saling berhadap-hadapan.Depan sama depan,belakang sama belakang.Rumah di kampung naga hanya memiliki pintu masuk atau keluar di depan, tidak memiliki pintu di bagian belakang, hal itu sesuai dengan pola hidup masyarakat kampung naga yang sederhana,gotong royong,hidup bersama alam.
·         Satu rumah tidak bleh di huni oleh dua kepala negara
·         Atap rumah kampung naga dapat bertahan selama 40 tahun
Atap rumah kampung naga terbuat dari injuk yang dapat betahan selama 40 tahun,Siang hari di dalam ruangan terasa sejuk sedangkan malam hari terasa hangat hal itu dikarenakan pengaruh penyerapan udara karena warna atap tersebut adalah hitam.
·         Bahan bangunan membuat rumah kampung naga di dominasi dari alam
Bahan bangunan di kampung naga terdiri dari 6 jenis bahan bangunan, yaitu atap/injuk,kayu,bambu,paku,kaca,kapur,batu.
·         Di kampung naga, terdapat dua hutan yaitu hutan garapan dan hutan lindung.Hutan garapan merupakan hutan milik masyarakat yang merupakan perkebunan masyarakat sedangkan hutan lindung merupakan hutan yang di lindungi yang terdapat dekat kampung naga.Masyarakat kampung naga sangat melindungi hutan tersebut.Bahkan jika pohon hutan lindung tersebut tumbang dan memasuki area kampung naga, maka masyarakat akan mengembalikan pohon itu kembali ke dalam area hutan.
·         Di bagian dalam rumah kampung naga tidak terdapat kursi, karena masyarakat memegang prinsip duduk sama rata, berdiri sama tinggi
·         Rumah adat kampung naga merupakan rumah anti gempa
Rumah adat kampung naga merupakan bangunan sunda anti gempa.Para leluhur menggambarkan rumah kampung naga seperti strutur tubuh manusia, yaitu kaki,badan dan kepala.Di sisi kiri kanan rumah adat kampung naga terdapat batu setinggi 5 cm yang menjadi pijakan rumah tersebut (kaki) , lalu badan rumah (badan) , dan atap (kepala).Dulu, pada saat terjadi gempa bumi 7,3 SR kampung naga tidak apa-apa.Selang satu minggu, para wartawan mendatangi kampung naga untuk memastikan hal tersebut.Lalu, setelah selang dua minggu kemudian,sudah ada gambar struktur rumah tahan gempa persis seperti rumah kampung naga di kecamatan.
·         Kampung naga tidak menggunakan listrik
Di kampung naga tidak memiliki listrik. Untuk penerangan saat malam, masyarakat  kampung naga memakai lampu petromax.Sedangkan jika saat akan tidur, masyarakat kampung naga menggunakan lampu teplok. Di kampung naga juga memiliki TV dan radio untuk menambah wawasan dan intelektual, barang-barang elektronik tersebut bisa menyala karena menggunakan aki pada batrai.Semua masyarakat bisa menjangkau dengan pola hidup yang sederhana tersebut.
·         Khas pintu rumah adat kampung naga
Pintu rumah adat kampung naga ciri khas nya adalah anyaman.Di sebut dengan anyaman sesek.pintu rumah tersebut terdapat sela-sela atau lubang-lubang yang berfungsi untuk ventilasi.Lubang-lubang tersebut juga berfungsi agar penghuni yang berada di dalam rumah bisa melihat ke arah luar,tapi unik nya masyarakat yang berada di luar rumah dan masyarakat yang berada di luar rumah tidak dapat melihat ke arah dalam melalui lubang-lubang pintu tersebut.
·         Rumah adat di kampung naga tidak pernah di kunci.
·         Ada salah satu bangunan di kampung naga yang berpagar, tidak boleh di foto.
·         Jika ingin meuju kampung naga, kita harus melalui sekitar 400 anak tangga.

By : Rissa Indrasty