Selasa, 8 April 2025
Indonesia Mencekam!
Gue nggak tau ini efek medsos yang berlebihan, atau kenyataannya memang seperti itu.
Setiap scroll video, isinya hanya Indonesia berteriak dollar naik mencapai Rp17 ribu! Kita harus menjaga diri kita.
Kita sendiri rakyat Indonesia sudah sangat familiar dengan berita yang belakangan bikin jantung seperti diremas paksa, menyesakkan! Setiap hari bagai gebrakan baru, emosi meledak-ledak mengetahui setiap detiknya tidak ada waktu sedikitpun tanpa dicurangi.
Bagaimana cara melawan kecacatan pemerintahan era jokowi-prabowo ini? Korupsi, nepotisme, kecurangan secara terang-terangan sudah menjadi hal yang begitu akrab dengan hidup. Teriakan pembodohan yang diwajarkan, karena masyarakat tidak punya power untuk mendapat haknya. Semua non sipil membentengi mereka dengan senjata.
Babu yang kita kasih makan dari upah kerja keras kita selama ini, menginjak-injak kita, malakukan pengkhianatan besar-besaran.
Kapan? Kapan Tuhan turun tangan? Kapan pemerintah yang lagi main Firaun-Firaun-an ini kena adzab? Kapan harta mereka digulingkan dan dilalap lautan yang marah? Kenapa sekarang mereka masih tidur tenang di kasur empuk yang bantalnya terbuat dari eksploitasi bulu angsa mahal yang menyenangkan itu? Kenapa mereka masih liburan keluar negeri dengan mengambil hotel super mahal yang dilengkapi jakuzzi air hangat di balkon? Kenapa mereka masih tertawa-tawa sambil diam-diam kongkalikong bikin projek besar pembabatan hutan, penambangan, kelapa sawit, di balik meja besar berisi makanan mentah harga luar biasa pakai duit kita? Raut mereka semakin hari semakin tampak kejam, bagaimana malaikat bisa tahan untuk tidak mengambil nyawanya? Ah jangan langsung mati, kasih sengsara dulu! Jangan biarkan aku mati sebelum melihat mereka semua binasa!
Terserah kalian mau anggap gue psikopat, Tapi gue siap menyaksikan karma keji untuk pemerintah dan antek anteknya!
Rasanya gue pengen ludahi manusia SDM rendah yang mendukungnya, jangan sampai jodoh gue adalah pendukung NOL DUA itu. Gue tak sanggup berpasangan sama orang bodoh, yang tidak bisa melirik kebenaran sedikitpun. Gue tak akan pernah lupa sama SDM rendah mana gue berdebat, gue ga akan pernah lupa pembelaan konyol SDM rendah itu. Tapi salahnya gue, gue berdebat sama orang bodoh! You know, debat sama orang bodoh, bakal kita yang terlihat gila.
Buzzer dan ormas tolol miskin butuh uang, influencer otak kosong yang kerjanya pamer tete dan paha murah sambil berjoget erotis yang glorify *abis dia gemoyy gemoyy (lo influencer anj), artis favorit yang kini terlihat seperti keset kaki buluk demi dapat kursi, kalau ada kata yang melebihi kotoran, itulah mereka.
Malam ini, gue begitu ketakutan! Tak pernah seketakutan ini dengan kondisi Indonesia. Gue takut krisis moneter, gue takut kejahatan merajalela, gue takut setiap langkah gue terasa tidak aman lagi, gue takut ganasnya orang yang tidak punya uang menghabisi manusia lain. Mati lebih baik, tapi gue pengen mati dalam keadaan baik. Masih bisa berpikir positif sekarang ini? Kalau gue udah nggak bisa sama pemerintahan ini.
0 comments:
Post a Comment
jengggggggg