Rissa Indrasty

My Photo
Jakarta , Jakarta Selatan, Indonesia
seafairy | journalist | artist | musician | artworker | traveller

Topeng (semua orang mempunyai kepribadian ganda)

17/06/2014



Topeng ..

Aku ingat saat belajar psikologi komunikasi ..
Ibu dosen mengatakan ,

“Saya di sini mengajar kalian, cara berkomunikasi nya seperti ini.Tapi, jika saya sedang berbicara dengan para dosen cara berkomunikasi nya lain lagi.Karena saya kan menyesuaikan.”

Ya, semua orang mempunyai kepribadian ganda ..

Semua orang mempunyai topeng di tiap lingkungan yang berbeda,

Ketika saya mengobrol dengan lingkungan yang isinya sahabat-sahabat saya yang pertama,

“ saya menjadi diri saya sendiri, berbicara sesuka hati, tertawa hangat, berbicara tentang orang yang saya suka, dan beberapa hal ada yang saya sembunyikan sendiri”
Ketika saya mengobrol dengan lingkungan yang isinya sahabat-sahabat saya kedua,

“saya menjadi diri saya sendiri, berbicara dengan ada batasan , tertawa hangat, berbicara tentang orang yang saya suka, dan hampir semua hal saya terbuka dan ada pula yang saya sembunyikan sendiri”

Dari perbandingan diatas saya mendapat bahwa saya bisa menjadi diri saya sendiri ketika saya berada di lingkungan benar-benar sahabat-sahabat saya, ketika saya berada di zona yang paling nyaman di kehidupan.

Lalu, perbedaannya di sahabat pertama saya bisa berbicara sesuka hati dan pada sahabat kedua saya berbicara dengan batasan.. Yah, itu karena perbedaan kebudayaan.Kadang , yang menurut kita adalah candaan biasa tapi menurut kebudayaan tertentu itu merupakan singgungan dan tidak baik.Yang biasanya saya selalu to the point tapi di kebudayaan tertentu saya memerlukan basa basi bertele-tele yang sebenarnya saya tidak menguasai basa basi.Kadang saya bingung, jika ingin bertanya saya harus mencari kalimat-kalimat basa-basi terlebih dahulu sehingga saya tidak jadi bertanya.kadang orang terlalu etnosentrisme, padahal setiap orang berbeda, tiada yang lebih baik.

Saya juga terkadang cuek, sampai saya di kritik cuek oleh teman saya, dianggap jutek dan tidak senang terhadapnya.Padahal saya selama ini hanya diam saja, bagaimana muncul kesimpulan saya tidak senang terhadapnya? Karena jujur saja,  memang tidak ada pertanyaan basa-basi yang muncul di kepala saya ketika melihat dia.Saya bertanya kepada nya karena memang saya benar-benar ingin tahu, bukan karena pura-pura ingin tahu. Yah, ini akibat etnosentrisme juga menurut saya, karena dia pernah mengatakan menurutnya dia menganggap orang itu baik jika dia memiliki awal basa-basi yang baik saat awal perkenalan. Tapi terkadang saya bisa saja bertanya karena pura-pura ingin tahu, karena saya sudah tahu pertanyaan yang menurut orang tersebut adalah topic yang paling asyik, sehingga hanya dengan satu pertanyaan tersebut , seseorang tersebut bisa berbicara panjang lebar, mengalir apa adanya.Hingga suasana tidak garing krik-krik seperti sebelumnya.

Pada lingkungan yang lain pula, lingkungan lain pertama,

“saya bisa saja banyakan diam,kadang ngomong, tapi saya merasa nyaman di lingkungan itu, sehingga saya cukup nyaman  mengikuti lingkungan itu.”
Pada lingkungan yang lain pula, lingkungan lain kedua,

“saya bisa saja banyakan diam,kadang ngomong, tapi saya tidak nyaman sama sekali dengan lingkungan itu, sehingga saya ingin segera cepat-cepat pergi dari lingungan itu, dan tidak akan pernah berhubungan dengan lingkungan itu lagi ”

Dari kedua lingkungan di atas, saya sama-sama banyakan diam karena saya memang tiada pertanyaan yang muncul, kadang muncul tapi males bertanya, dan juga tidak ada pernyataan yang muncul.

Perbedaan nyaman atau tidak nyaman yaitu karena terkadang di lingkungannya memang benar-benar nyaman , orang-orang nya asik, orang-orangnya berbaur walau saya banyak diam sebagai pendengar,memiliki kesukaan dan hobby yang sama,membuat nyaman.

Pada lingkungan kedua membuat tidak nyaman karena memang orang-orangnya memang tidak membuat nyaman, sibuk sendiri, membicarakan hal-hal pribadi yang hanya mereka saja yang tahu, kadang terkesan angkuh, dan terlalu mencari perhatian sehingga tampak berlebihan.Biasanya hal ini terjadi karena di lingkungan ini isinya kebanyakan adalah sahabatnya sendiri yang bukan merupakan orang yang kita kenal dan tidak mau berbaur dengan yang lain.sehingga suasana tampak membosankan bagi orang-orang yang jangkauan pembicaraannya hanya umum, tidak melibatkan emosi seperti percakapan antarsahabat.

Topeng ..

Jadi setiap orang memiliki topeng, memiliki kepribadian ganda ..

Menurutku, Semua orang mempunyai kepribadian yang berbeda tergantung lingkungan nya,orang-orang dan di mana dia berada ..

0 comments:

Post a Comment

jengggggggg