18/05/2014
Angin
malam menampar wajahku tanpa ampun karena aku menantang arusnya,
Ku berikan pipi kanan ku pasrah,
aku menduduki bagian
belakang boncengan..
biasanya aku selalu di depan, memacu beatku dengan kencang
tanpa rasa takut..
aku berpikir, sepertinya aku lebih ngeri duduk di bangku
belakang..
dingin, semakin membuat semua ini terasa seperti bermain giant swing
tanpa pengaman..
tapi untunglah sampai dengan aman..
Aku
memasuki kamar kost mungilku yang beraroma harum..
tapi ini lain, ini aroma yang
lain.. lagipula pengharum ruangan ku juga sudah habis..
aku pun berdiam
menikmati aroma nya dan berpikir dari mana aroma ini bersumber..
Mataku
tertuju pada makhluk hidup yang berada di atas meja,
AHA ! itu dia
sumbernya !
Semalam seorang
penjual kembang memberikannya gratis kepadaku,
Wangi nya masih saja semerbak, bahkan memenuhi ruangan ini
padahal bunga ini tidak kuberi air..
Aku pun mengambil gelas , menuangkan air dan meletakkan
bunga itu di atasnya sebagai wujud terimakasihku kepadanya karena tetap hidup dan memberi
aroma menenangkan ..
Baru pula aku sadari, ini pertama nya aku
diberikan bunga..
Sayangnya itu
bukan dari seseorang pangeran ,
Jujur dalam diriku,
aku sering sekali membayangkan aku di
berikan sekuntum bunga oleh seseorang lelaki dan lebih bagus lagi kalau dia
orang yang aku sukai ..
Aku sering sekali membayangkan hal-hal romantic, padahal aku
selalu sendiri..
Aku selalu membayangkan kisah-kisah cinta yang indah,
kenyataannya aku sendiri…
Aku ingin sekali ketika aku mencintai seseorang, seseorang
itu juga mencintaiku ..
Dan aku pun menyadari ini semua adalah bayang-bayang ..
Menyadari bukan membuat ku berhenti, tapi semakin sering
membayangkannya ..
Aku tidak bisa menghentikan bayang-bayang indah yang tidak
mungkin terjadi ..
Beberapa orang
menyentakku untuk berhenti,
Mereka tidak tahu saja,
Menghentikannya membuatku sakit ..
Aku tidak perduli,
Aku tidak akan pernah menghentikan sesuatu yang membuat ku
bahagia ,
Walau itu hanya hayalanku saja ..
Beberapa orang
menghentikan hayalan yang berujung luka ini,
Mereka kesal , mereka lelah , mereka rasa nya ingin
memukulku ..
Tak aku acuuhkan
karena aku semakin tidak berhenti.
Memang berlebihan sungguh,
Aku mengakuinya,
Tapi aku tidak bisa menyembunyikannya kecuali pada sekuntum
bunga yang tidak tahu apa-apa itu ..
Bunga itu terlalu indah,
Mudah sekali untuk menyukai nya,
Aku tahu banyak sekali yang pasti bersaing untuk
mendapatkannya,
Sudah pasti aku bukan pemenangnya,
Aku bukanlah ahli kompetisi jenis ini,
Aku lebih baik mengalah dengan melihat sekuntum bunga itu
mekar dengan tangan hijau yang pandai..
Aku sudah cukup senang dengan memandang sekuntum bunga
itu dan diam diam memaksanya muncul di hayalanku , menjadi yang terindah
bagiku..
Seribu persen aku sangat menjamin dia tidak akan
mengetahuinya sama sekali,
Karena aku sangat pintar menyembunyikannya,
Lagi pula mana mungkin bunga itu sadaar, toh..kami baru saja
bertemu.. bahkan baru tiga kali bertemu dan dua kali bercengkrama singkat face
to face dan itu menyenangkan, bagiku tentunya ..
Saya rasa karisma mawar itu sangat kuat hingga tidak pernah
hilang dari bayanganku..
Hanya itu mawar yang aku inginkan hingga membuat butiran
mutiara seperti putri duyung ini jatuh..
Hey aku baru saja melihatnya, tapi memang benar aku aneh,
aku selalu menyayangi sesuatu yang aneh..
Ingat, Guruku pernah mengatakan ,
“jika kau menyukai seseorang, kau akan terus menerus
memikirkannya dan pada saat itu jangan pernah lupa kau mengirimkan signal
kepadanya.. insyaallah dia juga akan memikirkan dirimu… telepati itu ada,”
Aku menyimpulkan,
kata hati itu bisa tersampaikan jika kita berusaha mengirim signal kepada nya,
seperti radar neptunus nya perahu kertas dee lestari..aku percaya akan kata-kata itu ,
karena aku pernah mengalaminya.. yah, walaupun itu mungkin hanya kebetulan yang
menguntungkan ..menurutku hal seperti ini romantic dan aku percaya akan
kekuatan radarnya ..
Tidak tahu kapan
kita akan bertemu kembali, tapi aku berharap kita dapat bertemu kembali..
berbincang lebih nyaman, tertawa bersama karena guyonan yang kita ciptakan, dan
itu terjadi dalam waktu dekat ini..
Sekuntum bunga putih, aku selalu mendoakanmu untuk tetap
hidup dan sangat mekar karena itu adalah kebahagiaanku yang tidak akan pernah
kau sangka.. sadari.. pikirkan..rasakan ..
Cukup memalukan, tapi menjadi sdikit saja bagianmu saja aku merasa sangat
bahagia.. karena kau adalah bunga putih, mungkin dengan itu kau sedikit
memikirkanku,walau dengan mawar-mawar merah yang memang sedarah dengan mu yang
tidak mungkin tergeser kedudukannya di inti ..
Tak apa ..
Sedikit …
0 comments:
Post a Comment
jengggggggg